Saturday, December 27, 2014

Awasi Si Kecil dari Si Manis Gula

Awasi Si Kecil dari Si Manis Gula
Awasi si kecil dari si manis gula - Jajanan anak banya macamnya, kebanyakan terlihat menarik dan menyenangkan. Apalagi yang berasa manis. Karena rasa manis adalah zat adiktif yang sulit dilepaskan untuk anak-anak, apalagi mereka memang senang mengkonsumsi makanan manis. Meskipun begitu, ketika konsumsinya terlalu berlebihan akan sangat berbahaya untuk anak. Selain si kecil dapat menjadi obsesitas, konsumsi manis dapat menyebabkan kerusakan pada gigi, dan parahnya anak akan diabetes di usia dini.
Rasa manis juga didapat dari karbohidrat yang menjadi sumber tenaga dalam pembentukan energi, terutama karbohidrat sederhana seperti madu dan gula. Jenis rasa manis tersebut akan sulit dipisahkan dari anak-anak. Namun, sebaiknya orang tua tidak memanjakan mereka dengan memberikan makanan yang justru akan berakibat buruk. Sebab jika dikonsumsi berlebihan hanya akan menyebabkan gangguan kesehatan di kemudian hari.
Orang tua terkadang memberikan asupan kepada anak terlalu banyak mengonsumsi gula dari jumlah harian yang disarankan sebanyak150 kalori gula untuk pria, sementara untuk wanita sebanyak100 kalori per hari. Konsumsi secara berlebihan akan memberikan dampak yang tidak baik bagi kesehatan.Namun ketika Anda mengurangi konsumsi gula bisa mencegah berbagai masalah kesehatan yang mengancam. Beberapa efek negatif akan ditimbulkan, jika konsumsi  terhadap gula terlalu banyak atau berlebihan.
Berikut ini merupakan masalah kesehatan timbul akibat terlalu banyak makan makanan manis
1.    Kerusakan gigi
Bakteri yang ada dalam mulut bisa memecah karbohidrat dan makanan manis menjadi asam. Kemudian berdampak pada kerusakan gigi dan gigi berlubang. Hal tersebut dikarenakan bakteri akan menerna yang tersisa di celah-celah gigi. Makanan yang berasa manis seperti permen dan roti dapat berdampak kerusakan gigi. Oleh sebab itu, konsumsi untuk makanan manis kurangilah, apalagi mengandung tinggi gula agar gigi tidak cepat rusak.
2.    Obsesitas
Soda juga merupakan sumber gula, soda akan menyebabkan setiap orang untuk mengonsumsi kalori lebih banyak. Hal tersebut menyebabkan kecenderung hanya sedikit mengonsumsi makanan yang bergizi dan berdampak naiknya kemungkinan obesitas. Pengurangan konsumsi soda akan mengurangi asupan kalori sebesar 132 kalori per kaleng.
3.    Penyakit jantung
Mengonsumsi gula terlalu banyak bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, dan meningkatnnya kolesterol yang tidak baik bagi tubuh, karena  kondisi ini akan meningkatkan risiko penyakit jantung. Meskipun begitu ada bahaya yang menghantuin lainnya antara lain penyakit diabetes. Oleh sebab itu, kurangilah makan makanan yang manis dan beralih ke makanan-makanan yang lebih sehat seperti, sayuran, buah, dan makanan dengan kadar rendah lemak. Dan jangan lupa mengimbanginya  dengan banyak aktivitas olahraga dengan rutin.

Itulah beberapa masalah yang bisa timbul jika anda terlalu banyak mengonsumsi makanan yang kaya akan gula. Gula memang bisa menjadi sumber energi yang diperlukan tubuh dan bermanfaat bagi kesehatan. Namun, jika berlebihan akan jadi bumerang buat Anda.


No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.